Penulis: Tadjul Arifien R

Ukuran: 23×15

Jumlah Hlm: 83

Harga: 55.000

Sinopsis: Komplek Astatinggi merupakan sebuah bangunan cagar budaya yang sangat perlu dipelihara, dijaga dan dilestarikan keberadaannya, apalagi bangunan termasuk heritage atau warisan budaya. Dalam perlembangannya komplek pemakaman Astatinggi sudah masuk katagori Cagar Budaya peringkat Provinsi dengan  Keputusan Gubernir Nomor:  188/250/KPTS/013/2014 dengan data regestrasi Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Timur No. Reg.:  3529/SI/1. Sebagai kawarsan Cagar Budaya. Selain beberapa cagar budaya peringkat kabupaten yang juga telah tertuang pada Keputusan Bupati. Hal mana menunjukkan bahwa Sumenep sangat banyak peninggalan situs sejarah baik yang berbentuk obyek diduga cagar budaya atau cagar budaya. Dengan demikian sangat perlu dilakukan promosi yang lebih maksimal sehingga semakin dikenal pada dunia luar. Selain yang telah tertuang dalam lingkup kawasan cagar budaya, masih banyak situs sejarah religi di sekitarnya seperti cungkup Ki Mangundirejo, makam Pangeran Diponegoro, Kanjneng Kyai dan Patih Pringgoloyo dan lain sebagainya. Dalam buku ini dituangkan juga sebagai pelengkap dari buku ini. Selain bentuk komplek makam perlu juga ditulis tentang sejarah perjalanan para penghuninya selaku pnguasa di Sumenep masala lalu, agar masyarakat mengetahui siapa dan bagaimana sejarah hidupnya.