Penulis: Yusuf Budi Prasetya Santosa dan Dimas Setyo Wibowo

Sinopsis: Pada 1996 jagat otomotif Indonesia digemparkan dengan kemunculan mobil merek Timor. Kehadiran mobil merek Timor adalah manifestasi atas cita-cita bangsa Indonesia yang memimpikan memiliki mobil nasional. Kelahiran mobil merek Timor sebagai mobil nasional tidak terlepas dari kontroversi. Berbagai keistimewaan yang didapatkan oleh Timor diprotes oleh berbagai pihak, termasuk oleh seluruh pabrikan mobil asal Jepang di Indonesia. Akan tetapi eksistensi mobil merek Timor sebagai mobil nasional tidak berumur panjang seiring dengan keruntuhan Orde Baru pada 1998. Perjalanan mobil merek Timor berakhir ditandai dengan disitanya komplek pabrikan Timor pada 2001.
Buku “Perjalanan Timor Sebagai Mobil Nasional Indonesia (1996-2000)” hadir untuk mengisi kekosongan historiografi Indonesia yang bertemakan moda perkembangan transportasi mobil. Khususnya mengenai perjalanan sejarah mobil Timor sebagai mobil nasional. Buku ini juga menyuguhkan perkembangan gagasan mobil nasional sebagai cita-cita bangsa dan negara. Terakhir buku ini juga menjabarkan sejarah keberadaan mobil di Indonesia, sejak masa kolonial sampai dengan lahirnya mobil merek Timor sebagai mobil nasional.

Jumlah Hlm: 122

Harga: 57.000